Sebelum Koma Dianiaya Mario Dandy, David Datangi Makam Gus Dur

Penganiayaan yang dilakukan anak pejabat pajak Mario Dandy Satriyo terhadap David, remaja yang juga pengurus GP Anshor menyibak kisah haru.

Kesedihan atas kondisi David yang kini terbaring koma di RS Mayapada Jakarta juga ikut dirasakan Sinta Nuriyah, istri almarhum mantan presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Shinta menangis mengetahui kisah David yang koma akibat kekerasan yang dialaminya dari Mario dandy.  
Hal ini disampaikan Alissa Wahid, anak perempan Gus Dur. 
  
"Dua hari ini saya menjenguk David. Sedih sekali melihat keadaannya, tidak seperti wajah di foto ini. Penganiayaannya brutal dan sadis, sampai David tak sadar hingga saat ini," tulis Alissa.

Ayah David, Jonathan Latumahina, yang juga ahli IT di GP Anshor pun menuliskan pesan lewat Twitter usai sang buah hati dijenguk keluarga Gus Dur.  

Di situ, Jonathan membagikan cerita soal David anaknya yang pernah menghilang. Tanpa memberikan kabar kepada orang tuanya, David ternyata berziarah ke makam Gus Dur di Ponpes Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur. .

"Beberapa tahun lalu david pernah "ngilang" dan tahu-tahu kasih kabar sudah di maqbaroh Gus Dur. Kemarin Nyai Sinta Nuriyah jenguk David dan ajak David ziarah lagi kalo sudah sembuh. Matur sembah nuwun untuk barokah raksasa ini," cuit Jonathan.

Cuitan Jonathan pun disambut ribuan komentar netizen. Banyak yang mendoakan kesembuhan David agar lekas pulih.

"Selalu ada hikmah dan berkah yang besar di setiap musibah yg menimpa, kita semua bisa merasakannya. Semoga lekas pulih David," tulis seorang netizen.

"Lekas sembuh David, ke Jombang lagi mampir ke Kediri biar saya ajak keliling ziaroh ke makom para Aulia di sini," komentar warganet lain.

Dalam cuitannya, Jonathan memperlihatkan foto David mengenakan peci, sarung, lengkap dengan kemeja. terlihat pula foto keluarga Gus Dur menjenguk dirinya.

Sementara itu, mewakili keluarga Gus Dur, Alissa Wahid menyalakan tagar #KeadilanUntukDavid dan menyampaikan pernyataan sikap atas kasus yang menempatkan Mario Dandy sebagai tersangka.  

"Juga agar ‪#KeadilanUntukDavid segera terwujud. Inti kasusnya adalah terjadi penganiayaan berat terhadap David. Pelakunya harus diadili," paparnya.

Alissa Wahid juga menuliskan pesan bijak untuk  ayah Mario dandy yang ikut terseret setelah harta kekayaannya dikuliti.  

Seperti diketahui, ayah Dandy adalah pejabat eselon III Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan II yang kini telah dipecat. 
"Soal cerita-cerita yang beredar, soal ayah pelaku atau ayah korban, soal kantor pajak, soal polisi, semuanya tak boleh mengaburkan inti kasus,” tutup Alissa Wahid.