Liburan di Musim Hujan? Ini Tips dari Dokter
Hujan mulai mengguyur beberapa kota sejak beberapa bulan terakhir ini.Hawa dingin, jalanan licin serta angin kencang kerap terjadi saat hujan. Hal ini akan membuat Moms n Dads berpikir dua kali untuk berpergian.
Hujan mulai mengguyur beberapa kota sejak beberapa bulan terakhir ini. Hawa dingin, jalanan licin serta angin kencang kerap terjadi saat Hujan.
Hal ini akan membuat Moms n Dads berpikir dua kali untuk berpergian.
Namun, bagi Moms yang mungkin sudah terlanjur merencanakan liburan bersama keluarga tercinta ada baiknya Moms pertimbangkan hal-hal berikut agar liburan tetap dapat dinikmati bersama keluarga meski kondisi Hujan.
Berikut ini beberapa tips yang diberikan oleh dr. Dosy Mudi Nurina dari Rumah Sakit Islam Sultan Agung, Semarang agar dapat berlibur saat musim Hujan.
Pertama, mempersiapkan kesehatan fisik yang fit sebelum berpergian.
“Kondisi fisik yang sehat akan mempengaruhi performa tubuh saat bepergian. Dengan fisik yang terjaga, tubuh akan terasa lebih bugar dan bersemangat saat melakukan aktivitas” ujar dokter Dosy.
Berjaga-jaga dengan menyediakan kotak P3K yang berisi obat-obatan, seperti obat nyeri kepala, obat flu, obat diare dan vitamin yang bisa diminum sewaktu waktu terjadi keluhan saat berpergian.
Mengenakan pakaian hangat seperti jaket untuk melindungi diri dari udara dingin..
Bisa juga dengan mengoleskan minyak kayu putih atau minyak telon agar tubuh selalu hangat.
“Pakaian yang tipis tidak direkomendasikan di musim dingin terlebih ketika berpergian. Pakaian hangat dapat membantu mencegah terjadinya hipotermia, yaitu suhu tubuh turun di bawah 35oC. Hipotermia ini bisa membahayakan bagi kesehatan tubuh, “ tegas dokter Dosy.
Selain itu, dokter yang baru menyelesaikan tesisnya dengan judul ‘Intervensi Penghentian Paparan Layar Media Digital Terhadap Gangguan Perilaku Pada Anak Pra Sekolah’ di Universitas Diponegoro tersebut mengimbau agar tetap mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
Ketika telah tiba ditempat tujuan, dokter Dosy tidak menyarankan untuk membeli makanan cepat saji. Hal ini karena dapat memicu sakit perut disaat kondisi badan lelah, mengantuk dan udara dingin.
Karena itu ia menyarankan agar membawa bekal dari rumah, selain lebih sehat juga lebih ekonomis untuk Anda yang melakukan perjalanan jauh. . “Usahakanlah penuhi gizi seimbang agar tubuh tetap fit,” katanya.
Sementara untuk cemilan dijalan dia menyarankan untuk memilih makanan yang rendah gula, rendah lemak jenuh serta tinggi serat. Dia mencontohkan buah-buahan, salad, sereal, keju atau yogurt dapat jadi alternatif cemilan saat dalam perjalanan.
Untuk cemilan asin, dokter yang juga memiliki hobi traveling ini tidak rekomendasikan dikonsumsi karena dapat menyebabkan dehidrasi. Apalagi cuaca dingin dan tidak berkeringat menjadi alasan tersendiri bagi orang malas untuk minum.
Padahal minum air putih yang cukup sangat dianjurkan agar kebutuhan cairan didalam tubuh terpenuhi. “Rajin minum air putih itu banyak sekali manfaatnya, antara lain bisa membilas racun di organ vital, membawa nutrisi ke sel tubuh, dan menghasilkan kelembapan bagi jaringan tubuh,” jelas ibu satu anak ini.
Minuman yang dianjurkan adalah minuman hangat seperti air jahe, atau jeruk hangat serta hindari minuman yang dingin saat musim Hujan serta melakukan perjalanan jauh.
Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan sehat.
Dokter yang hobi makan tempe goreng ini juga mengingatkan agar tidak lupa untuk mencuci tangan dengan sabun. Apalagi pandemi Covid belum berakhir dan kini bermunculan aneka penyakit lainnya seperti Gagal Ginjal Akut.
Tentu saja bakteri dan beraneka virus dapat dengan mudah masuk kedalam tubuh ditengah kondisi tubuh yang sedang kelelahan. Terakhir adalah istirahat serta tidur yang cukup agar tubuh tetap bugar meski berlibur di musim Hujan.