Alasan Ammar Zoni Pakai Narkoba Biar Cepat Kurus, Begini Efeknya Bagi Tubuh

Selebritas Ammar Zoni beberapa waktu ditangka memakai narkoba. Kasus tersebut merupakan kali keduanya berurusan dengan polisi.

Menurut pengacara Ammar Zoni, Elza Syarief, kliennya beralasan mengonsumsi narkoba jenis sabu karena ingin kurus. Masih menurutnya, Ammar Zoni ingin menurunkan berat badannya secara cepat dengan mengonsumsi barang haram tersebut.

"Pasti urusannya tergiur dengan lingkungan yang tidak baik, walaupun bilang mau kurus atau apa," kata Elza, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Meski beralasan ingin kurus dengan cepat, ia mengatakan ada kemungkinan Ammar belum bisa terlepas dari penggunaan narkoba yang pernah menjeratnya di tahun 2017.

"Kalau dia olahragawan tidak perlu menggunakan itu apa minuman diet yang bisa menguruskan. Tapi kan sebetulnya pengaruh dari yang dulu masih ada, cari gampangnya aja," ucapnya.

Kasus penyalahgunaan narkoba oleh Ammar Zoni dengan alasan ingin kurus, ternyata tak hanya dilakukan olehnya. Tuntutan untuk menjaga berat badan menjadi beban bagi sang artis. Namun benarkah sabu bisa menurunkan berat badan?

sabu merupakan metamfetamin jenis psikotropika yang biasanya dipakai dalam dunia kesehatan. Dikutip dari laman Addiction Hope, metamfetamin merupakan golongan zat yang berfungsi sebagai stimulan yang dapat meningkatkan stamina, energi, terjaga, sekaligus menurunkan nafsu makan dan dorongan untuk makan.

Orang yang menggunakan metamfetamin berisiko berbahaya. Metode ini dapat menyebabkan malnutrisi sehingga menghancurkan banyak sistem dalam tubuh.

Salah satu pusat rehabilitasi di Amerika Serikat, Banyan Treatment Center menyebut penurunan berat badan yang tidak sehat dan drastis akibat sabu tidak baik untuk tubuh.

Bahkan, penggunanya dipastikan memiliki pola makan buruk serta gangguan lainnya termasuk jam tidur berantakan.

Selain itu, sejumlah penelitian menyebut, penyalahgunaan narkoba jangka panjang berdampak pada metabolisme tubuh dan kemampuan untuk menyimpan lemak.

Namun, penemuan ini masih baru dan perlu ditinjau lebih lanjut. Ia mengemukakan, efeknya yang sangat berbahaya, penggunaan metamfetamin untuk menjaga berat badan adalah pilihan yang buruk. Menjaga pola makan dan rutin berolaharga dinilai alternatif yang lebih dan aman untuk tubuh.