Moms N Dads, Bermain dengan Anak Yuk!
Di akhir pekan seperti sekarang ini, tampaknya momen yang pas bagi Moms n Dads untuk bermain bersama anak setelah hari-hari sebelumnya disbukkan dengan pekerjaan.
Di akhir pekan seperti sekarang ini, tampaknya momen yang pas bagi Moms n Dads untuk bermain bersama anak setelah hari-hari sebelumnya disbukkan dengan pekerjaan.
Ya, setiap anak membutuhkan bermain sebab dengan bermain anak bisa mengekspresikan diri serta berdampak positif pada tumbuh kembang anak.
Karena itu Moms n Dads dapat bermain bersama anak dan menciptakan permainan yang bermakna pada anak.
Aktivitas bermain sebaiknya memberikan kesempatan atau ruang beresplorasi sehingga bermanfaat untuk mengembangkan karakter dan kompetensi anak.
Nah, Moms bagaimana menciptakan permainan yang bermakna pada anak?
Berikut tipsnya seperti yang dilansir dari Paudpedia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Pertama, pilih permainan yang memungkinkan anak terlibat aktif.
bermain akan bermakna jika anak aktif terlibat di dalamnya. Moms, saat bermain anak berkesempatan belajar melalui pengalaman langsung (hands on experience).
Mereka mengalami sendiri bagaimana memecahkan masalah, mencoba hal baru, bertoleransi, bekerja sama, saling berbagi, membuat kesepakatan dan lain-lain.
Selain itu, anak-anak juga harus memiliki kebebasan selama bermain untuk mengeksplorasi dan menggunakan imajinasi mereka.
Kedua, sediakan ruang yang aman dan nyaman,
Agar tercipta bermain yang bermakna, orang tua sebaiknya menyiapkan lingkungan yang aman, nyaman dan ramah anak.
Tetapi Moms, ini bukan berarti Moms n Dads harus menyediakan ruangan yang luas dan mewah diluar kemampuan ya.
Moms bisa menata ruangan yang ada untuk lebih efektif atau bisa juga ajak si kecil untuk bermain di luar ruangan (out door) seperti di taman, tetapi harus tetap diawasi ya Moms.
bermain akan semakin seru dan bermakna lagi apabila anak leluasa bereksplorasi sepuasnya tanpa larangan atau batasan yang mengekang.
Ketiga, memberikan dampak positif terhadap tumbuh kembang.
Aktivitas bermain berorientasi pada pegembangan kemampuan berpkir kritis, berpikir kreatif, problem solving, kerja sama, toleransi dan lain sebagainya.
Bagi orang dewasa bermain mungkin memang hanya sekedar mengisi waktu luang, namun berbeda halnya dengan anak usia dini.
Bagi anak-anak bermain adalah dunianya, bermain adalah caranya untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Dengan bermain, anak-anak dapat berbagai hal yang bermanfaat untuk menstimulasi berbagai aspek perkembangannya, begitu juga dengan interaksi-interaksi yang terjadi saat bermain tersebut sehingga berperan dalam pengembangan karakternya.
Keempat, gunakan alat dan bahan bermain yang dapat mengaktifkan berbagai pancaindera anak.
Moms, sebenarnya makna bermain kadang tidak melulu menggunakan alat dan bahan yang mahal.
Moms bisa kok menggunakan alat dan bahan yang mudah ditemukan disekitar lingkungan, seperti bahan bekas, bahan alam maupun perabotan rumah tangga.
Intinya adalah apakah alat dan bahan tersebut dapat mengaktifkan panca indera anak dengan memberikan pengalaman langsung kepada mereka, misalnya mereka dapat meremas, meraba untuk merasakan tekstur, kemudian mereka bisa memanipulasi/menggunakan bahan tersebut sesuai dengan imajinasinya.
Kelima, anak punya kendali dalam bermain.
Jika bermain bersama anak, biarkan mereka mempunyai hak kebebasan dalam memilih jenis permainan, alat dan bahan yang digunakan, bagaimana proses atau langkah yang akan mereka lakukan.
Dengan demikian anak-anak memiliki pilihan dan kendali atas pengalaman mereka. Ketika anak-anak diizinkan untuk memilih, maka disaat itu mereka dapat mengembangkan keterampilan intelektual, sosial, emosional, fisik dan lain sebagainya.
Ingat ya Moms n Dads hanya memfasilitasi aktivitas bermain mereka tanpa mengambil peran yang dominan dalam menentukan proses permainan mereka. Nah, Moms n Dads selamat bermain dengan si kecil ya, pastikan permainannya menarik dan seru.