Alami Sesak Napas, Flu, Sakit Kepala dan Anosmia, Ashanty Ternyata Sinusitis Akut, Apa Itu?

Waspada bila mengalami sesak napas, flu, sakit kepala, batuk dan pilek yang disertai terganggunya indera penciuman alias anosmia, bisa jadi tanda sinusitis seperti yang dialami Ashanty.

Ya, belum lama ini, Ashanty harus dilarikan ke rumah sakit lantaran kondisi kesehatannya yang menurun.

Melalui Instagram story pribadinya, Ashanty menulis sedang mengalami sinusitis.

"Aku kena sinusitis akut. Jadi itu menyumbat saluran pernapasan dan nggak bisa rasain makanan dan lain-lain," ungkapnya.

Setelah menjalani seranagkaian pemeriksaan, Ashanty menjelaskan bahwa bagian pipi, hidung, dan dahinya penuh cairan.

Kondisi tersebut membuatnya istri Anang Hermansyah ini nggak nyaman hingga mengalami gejala seperti pilek, sesak napas, batuk, dan lain-lain.

Keluhannya itu dialaminya sejak dua minggu terakhir.

"Sudah dua minggu flu, batuk, sakit kepala, sesak, hilang penciuman dan hilang rasa," terang ibu dari Arsy dan Arsya Hermansyah ini.

Mengutip laman siloamhospitals.com, sinusitis adalah masalah saluran pernapasan berupa peradangan pada jaringan selaput sinus yang terletak di sekitar tulang wajah.

Bila sudah akut seperti yang dialami Ashanty, sinusitis dapat menyebabkan indera penciuman terganggu atau bahkan hilang.

Kalau sudah begini perlu segera ditangani dengan tepat sesuai penyebabnya agar sinusitis tidak menyebabkan masalah yang lebih serius.

Penyebab sinusitis
sinusitis bisa disebabkan berbagai faktor, seperti alergi atau infeksi mikroba (bakteri dan virus), yang terjadi di sekitar rongga kecil tersebut, sehingga sinus akan memproduksi lendir dalam jumlah yang sangat banyak yang mengakibatkan penyumbatan.

Selain itu, sinusitis juga bisa diakibatkan oleh gangguan saluran pernapasan lain terutama di sekitar hidung, seperti polip hidung, tulang hidung bengkok, dan lain sebagainya.

Gejala sinusitis
sinusitis adalah penyakit yang ditandai dengan beberapa gejala tertentu. Berikut beberapa ciri-ciri sinusitis yang dialami oleh penderitanya:

1. Nyeri pada bagian wajah, terutama saat sedang menunduk
2. Terjadi penyumbatan di hidung, sehingga penderitanya kesulitan bernapas
3. Adanya tekanan pada telinga
4. Bau napas tidak sedap
5. Demam
6. Keluar cairan kental berwarna kuning kehijauan dari hidung
7. Indera penciuman terganggu (anosmia)

Jenis sinusitis
sinusitis ada 4 jenis yang dibedakan dari lama peradangan berlangsung, meliputi:

sinusitis akut
Peradangan sinus yang berlangsung sekitar 2 sampai 4 minggu. Jenis sinusitis ini yang paling sering dialami oleh sebagian besar orang

sinusitis Subakut
Peradangan sinus yang berlangsung sekitar 4 sampai 12 minggu

sinusitis Kronis
Peradangan sinus yang berlangsung lebih dari 12 minggu, bisa sampai berbulan-bulan hingga bertahun-tahun

sinusitis Kambuhan
Peradangan sinus yang terjadi sebanyak 3 kali atau lebih dalam 1 tahun

Penanganan di Rumah
Untuk sinusitis yang cenderung ringan, masih bisa diatasi secara mandiri melalui beberapa cara, sebagai berikut:

1. Kompres hangat pada area sekitar hidung dan sinus
2. Minum air hangat
3. Hindari pemicu alergi, seperti asap rokok, mengonsumsi minuman beralkohol, dan lain-lain
4. Menjaga udara di sekitar agar tetap lembap. Untuk itu, Anda bisa menggunakan pelembap ruangan (humidifier)
5. Menghirup uap hangat. Caranya, Anda bisa menempatkan air hangat dalam mangkok besar, kemudian hirup uap yang dikeluarkan dari air tersebut secara perlahan
6. Menggunakan semprotan dekongestan yang dijual di apotek. Namun, penggunaan semprotan dekongestan ini perlu dibatasi dalam jangka waktu pendek saja, yaitu di bawah 1 minggu.

Ingat ya Parents, perawatan mandiri ini hanya untuk meredakan rasa nyeri, bukan mengobati.

Oleh karena itu bila gejalanya nggak kunjung reda, segera memeriksakan diri ke dokter agar ditangani lebih lanjut.