3 Bahaya Sering Posting Foto Anak di Media Sosial, Orangtua Harus Waspada

Maraknya penggunaan media sosial saat ini membuat orangtua kerap mengunggah foto anak di laman pribadinya. Tidak bisa dianggap sepele, berikut 3 bahaya sering posting foto anak di media sosial yang sebaiknya patut diwaspadai oleh orangtua.

Foto anak yang diambil orangtua memang terlihat menggemaskan. Tak jarang orangtua ingin membagikan momen tersebut dengan orang lain di laman media sosial.

Sayangnya, era digital yang kerap maju membuat hal seperti ini justru memiliki bahaya yang patut untuk diwaspadai. Pasalnya, hal tersebut bisa memicu tindakan orang tidak bertanggung jawab yang justru merugikan bagi anak dan orangtua.

Sebagai bahan pertimbangan dan pembelajaran, berikut kami rangkum 3 bahaya sering posting foto anak di media sosial. Meski sederhana, hal ini perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan menggunakan media sosial tersebut.

bahaya sering posting foto anak di media sosial

1. Privasi anak yang terancam

Mengunggah foto anak di media sosial tentu sangat mengancam privasi mereka. Ahli perlindungan anak, Dr. Elizabeth Milovidov menyebut bahwa anak-anak masih belum bisa menentukan sendiri apa yang boleh dan tidak boleh diunggah di media sosial.

Karena keterbatasan ini, orangtua memiliki peran khusus untuk bisa melindungi privasi anak. Pasalnya, foto yang diunggah bisa saja dilihat oleh orang-orang yang tidak dikenal.

2. Resiko keamanan hingga pencurian data

Tidak hanya privasi, bahaya sering posting foto anak di media sosial lainnya adalah terkait resiko keamanan hingga pencurian data. Foto-foto yang kita anggap lucu atau biasa saja, bisa saja dimanfaatkan oleh orang jahat yang tidak bertanggung jawab.

Dr. Mary Aiken yang adalah seorang ahli cyberpsychology menyebut jika informasi pribadi anak yang sering dibagikan ke media sosial bisa saja digunakan oleh penjahat untuk pencurian identitas. Hal ini tentu berbahaya dan sangat tidak disarankan terjadi.

3. Adanya bullying dan cyberbullying

Foto yang dibagikan ke media sosial tentu berpotensi menerima reaksi beragam. Kadang hal-hal yang dianggap lucu dan menggemaskan justru bisa dijadikan bahan bully di media sosial.

Dr. Justin W. Patchin dari Cyberbullying Research Center menyebut jika foto yang diunggah bisa digunkan untuk melakukan bully di dunia nyata dan media sosial karena informasi yang diakses secara cuma-cuma di dunia digital.

Mengunggah foto anak memang hal yang seru. Namun, orangtua perlu sangat bijak memahami 3 bahaya sering posting foto anak di media sosial.