Si Kecil Mengidap ADHD? Ini Makan yang Dianjurkan dan yang Dilarang
Moms, anak kecil umumnya menyukai mengonsumsi permen. Rasanya yang manis dan biasanya beraneka macam jenis dan bentuknya membuat makanan ini menjadi salah satu favorit anak-anak.
Moms, anak kecil umumnya menyukai mengonsumsi permen. Rasanya yang manis dan biasanya beraneka macam jenis dan bentuknya membuat makanan ini menjadi salah satu favorit anak-anak.
Tetapi ternyata tidak semua anak boleh mengonsumsinya, seperti anak-anak mengalami ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder.
ADHD merupakan salah satu gangguan perkembangan yang terlalu banyak bicara dan bergerak (hiperaktif), sulit memfokuskan sesuatu, tidak mampu mengendalikan emosi, gelisah, dan sering melakukan kecerobohan.
Nah, anak-anak ini tidak dapat mengonsumsi sembarang makanan karena akan memperburuk gejala ADHD.
Lalu apa saja makanan yang perlu dibatasi untuk anak yang mengalami ADHD? Simak berikut ini seperti yang dilansir Alodokter.
1. Permen
Konsumsi permen bisa membuat anak ADHD menjadi lebih aktif atau mengalami sugar rush.
Karena itu, jika konsumsi permen berlebihan anak akan lebih sulit untuk mengontrol perilakunya.
Jadi, sebaiknya pemberian permen dibatasi ya, Moms.
2. Makanan atau minuman yang mengandung pemanis buatan
Makanan atau minuman kemasan, seperti sereal atau minuman ringan, umumnya mengandung pemanis buatan.
Jika anak ADHD sering mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung pemanis buatan, maka akan membuat mereka semakin aktif.
Jadi, Moms harus lebih cermat lagi dalam memberikan makanan atau minuman kemasan ya Moms.
3. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji saat ini mudah dijumpai dimana pun. Praktis dan digemari anak-anak banyak dijadikan alasan bagi Moms untuk membeli makanan siap saji ini.
Tetapi hati-hati untuk memberinya pada anak ADHD ya Moms.
Makanan cepat saji ini tinggi kandungan garam, gula dan lemak yang dapat menyebabkan anak ADHD mengalami gangguan perilaku.
4. Ikan yang mengandung merkuri
Moms, jika akan memberi makanan ikan kepada anak ADHD sebaiknya berilah ikan air tawar jangan ikan laut seperti makarel, todak, dll.
Sebab, ikan laut dan berbagai makanan laut lainnya tinggi akan merkuri yang dapat menyebabkan anak menjadi hiperaktif.
5. Kafein
Selain itu, makanan dan minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, cokelat serta minuman bersoda juga perlu dihindari oleh anak ADHD agar tidak terjadi gangguan perilaku.
Untuk anak ADHD sebaiknya mengonsumsi makanan sebagai berikut:
Pertama, telur
Telur merupakan makanan berprotein tinggi dan sangat dianjurkan dikonsumsi oleh anak ADHD. Sebab dapat membantu meningkatkan konsentrasi anak ADHD dan membantu efektivitas kerja obat ADHD menjadi lebih baik.
Kedua, buah dan sayuran.
Buah dan sayuran merupakan kelompok makanan yang baik untuk anak penderita ADHD.
Makanan yang kaya akan karbohirdat kompleks ini bisa membuat tidur anak dengan ADHD lebih teratur dan nyenyak.
Beberapa jenis buah dan sayuran yang bisa menjadi pilihan adalah jeruk, apel, pir, kentang, dan labu.
Jika anak susah mengkonsumsi buah dan sayuran, Moms bisa mengajaknya untuk makan bersama di meja makan.
Moms n Dads dapat memberikan contoh manfaatnya mengkonsumsi sayuran dan buah bagi kesehatan.
Ketiga, susu.
Kalsium merupakan salah satu satu mineral penting yang dibutuhkan anak dalam masa pertumbuhan, termasuk anak dengan ADHD.
Kalsium bermanfaat untuk merangsang pembentukan hormon dan menjaga kesehatan sistem saraf anak.
Beberapa produk olahan dari susu seperti yoghurt, keju baik dikonsumsi anak ADHD.
Keempat, ikan
Makanan ini kaya akan asam lemak omega-3 yang sangat penting untuk perkembangan otak anak.
Bagi anak ADHD, nutrisi ini penting untuk mengurangi risiko perilaku hiperaktif dan meningkatkan kemampuan berkonsentrasi.
Ikan yang disarankan untuk anak ADHD adalah ikan kembung, sarden, dan salmon.