Oklin Fia Minta Maaf Terkait Konten Mesum, Umi Pipik: Biarkan Polisi yang Proses

Umi Pipik sebagai salah satu pelapor merespons permintaan maaf Oklin Fia terkait konten mesum makan es krim. Sebagai manusia dan sesama muslim, Umi Pipik tentu memaafkan selebgram tersebut.

Umi Pipik merasa tak punya hak untuk tak memaafkan orang. Dia mengatakan Tuhan saja membuka pintu maaf bagi hambanya.

"Siapa saya? Allah saja mau memaafkan, masak saya nggak sih?" kata Umi Pipik di Jakarta baru-baru ini.

Umi Pipik dengan tegas mengklarifikasi bahwa ia tidak pernah memiliki masalah pribadi dengan Oklin Fia. Dia hanya ingin agar Oklin merasa menyesal sehingga tidak mengulangi tindakan serupa di masa depan.

"Saya tidak membenci dia, saya hanya merasa khawatir dengan apa yang dia lakukan. Itu sebabnya saya melaporkan supaya dia dipanggil. Sekarang, setelah dia dipanggil, dia pasti akan berpikir ulang. Kalau tidak ada laporan, dia mungkin akan mengulangi lagi. Ini lebih tentang memberikan efek jera," ujar Umi Pipik.

Namun, karena laporan terhadap Oklin Fia telah diproses, Umi Pipik memilih untuk menyerahkan kelanjutan proses hukum kepada penyidik. Jika kelak ada mediasi untuk berdamai dengan Oklin Fia, Umi Pipik juga bersedia menerimanya.

"Bagi saya, jika sudah dilaporkan, biarkan pihak kepolisian yang menangani prosesnya. Laporan sudah diajukan, jadi biarkan mereka yang mengurusnya," tambah Umi Pipik.

"Kita akan lihat nanti. Saya pasti akan memaafkan, karena siapa saya. Saya selalu meminta maaf kepada Allah, maka mengapa saya tidak akan memaafkan orang lain? Dia juga hanya membuat konten," kata ibu Adiba Khanza ini.

Jika memang terjadi rekonsiliasi di masa depan, Umi Pipik hanya berpesan kepada Oklin Fia agar lebih bijak dalam membuat konten di media sosial.

"Tolong, kita hidup tidak hanya tentang diri kita sendiri. Ada anak-anak yang seharusnya tidak melihat konten yang tidak pantas. Sangat baik jika kita menjaga hal tersebut," tutur Umi Pipik.