Si Kecil Gondongan seperti Anak Zaskia Adya Mecca? Kenali Yuk Parents Gejala, Penyebab & Cara Mengatasinya

Beberapa waktu lalu Zaskia Adya Mecca mengungkapkan anak ketiganya, Kaba, terinfeksi gondongan hingga rahangnya bengkak dan sangat nyeri.

Lewat Instagram story pribadinya, Zaskia Adya Mecca awalnya menduga Kaba sakit gigi, sehingga membawanya ke dokter gigi. Namun, setelah diperiksa, sang dokter menemukan adanya peradangan pada rongga mulutnya, meski memang ada gigi geraham yang tumbuh.

"Akhirnya drg @saskiakarenina curiga, "Bu jangan2 Kaba gondongan." teringatlah ku 2 minggu lalu temen sekelas kaba sampai 4/5 orang positif gondongan.. yahh qadarullah dapet giliran juga apa nih," kata  Zakia.

Setiba di rumah, ia menempelkan blao pada rahang anaknya, tetapi demamnya nggak kunjung reda dan bengkak pada pipi kanan dan kirinya.

Setelah dibawa kontrol ke rumah sakit ternyata Kaba didiagnosis gondongan. Zaskia mengaku, dia tidak menyangka penyakit tersebut bisa sampai menimbulkan gejala seberat itu.

"Taunya subhanallah sakitnya luar biasa.. sampai bingung nenangin Kaba.. mana katanya bisa 3-5 hari part demam dan nyerinya.. alhamdulillah udah vaksin MMR jadi nggak akan seberat kalau belum vaksin," ungkapnya.

Bila Parents juga memiliki anak yang sedang atau pernah mengalami gondongan, tentu sangat khawatir menghadapi hal tersebut.

Lantas, apa penyebab, gejala dan cara mengatasi gondongan pada anak, seperti yang dialami anak Zaskia Adya Mecca? Simak penjelasan lengkapnya dilansir dari Alo Dokter.

gondongan adalah peradangan kelenjar ludah di bagian samping wajah (parotis) akibat infeksi virus.

Kondisi tersebut ditandai dengan pembengkakan pada sisi wajah di bawah telinga.

Perlu Parents ketahui, gondongan bisa menular dan umumnya diderita oleh anak-anak berusia 5–9 tahun.

Lalu, Apa Sih Penyebabnya? 
gondongan disebabkan oleh infeksi virus dari golongan paramyxovirus. Virus ini bisa masuk ke dalam tubuh manusia kemudian akan menetap, berkembang biak, dan menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada kelenjar parotis.

Penyebaran virus ini bisa terjadi saat anak menghirup percikan lendir saat penderita batuk, bersin, dan berbicara.

Melakukan kontak langsung dengan penderita, misalnya berciuman. Menyentuh benda-benda yang ada di sekitar penderita, lalu menyentuh hidung dan mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.

Selain itu, berbagi alat makan dan minum dengan penderita gondongan juga bisa menyebabkan anak terinfeksi virus penyebab gondongan.

Nggak cuma itu Parents, beberapa faktor lain ternyata juga bisa meningkatkan risiko terkena gondongan, yaitu:

1. Belum mendapat vaksin MMR untuk mencegah penyakit campak, gondongan, dan rubella
2. Berusia 2–12 tahun
3. Memiliki daya tahan tubuh lemah, akibat menderita HIV/AIDS, menggunakan obat kortikosteroid dalam jangka panjang, atau sedang dalam pengobatan kemoterapi
4. Tinggal atau bepergian ke daerah yang memiliki banyak kasus gondongan

Gejala gondongan
Gejala gondongan biasanya baru akan muncul 12–25 hari setelah terinfeksi virus.

gondongan ditandai dengan pembengkakan kelenjar parotis dan gejala penyakit infeksi.

Berikut beberapa gejala yang akan timbul saat terjadi gondongan:

1. Pipi bengkak, bisa hanya satu sisi atau kedua sisi, akibat pembengkakan kelenjar parotis
2. Nyeri saat mengunyah atau menelan makanan
3. Demam hingga 39°C
4. Mulut kering
5. Sakit kepala
6. Nyeri sendi dan perut
7. Mudah lelah
8. Hilang nafsu makan

Meski begitu pada beberapa penderita, gejala gondongan bisa lebih ringan atau menyerupai gejala pilek. Malah beberapa penderita ada yang nggak mengalami gejala apa pun.

Bila buah hati menunjukkan gejala yang dicurigai gondoangan segera memeriksakan anak ke dokter untuk mencegah komplikasi.

Terlebih bila anak menunjukkan gejala serius, seperti: mata merah, leher terasa kaku, sakit kepala hebat, rasa kantuk yang sangat berat, kesadaran menurun atau pingsan, muntah dan kejang

Pengobatan gondongan
Jika sistem imun anak masih dalam kondisi baik, gondongan biasanya dapat pulih dengan sendirinya dalam waktu 1–2 minggu.

Lantas, apa yang bisa parents lakukan di rumah untuk meredakan keluhan dan gejala yang muncul saat anak gondongan?

1. Cukup waktu tidur dan istirahat
2. Memperbanyak minum air putih
3. Kompres area yang bengkak dengan air hangat atau air dingin guna meredakan rasa sakit
4. Konsumsi makanan lunak agar tidak perlu mengunyah terlalu banyak
5. Konsumsi pereda demam dan nyeri, seperti ibuprofen dan paracetamol

Oya Parents, Alo Dokter mengingatkan jangan memberikan aspirin pada anak yang gondongan, karena justru dapat memicu penyakit sindrom Reye, penyakit berbahaya yang bisa enyebabkan gagal hati, pembengkakan otak, dan bahkan kematian.