Ringgo Agus Rahman Sempat Tak Mau Anak Ikuti Jejaknya Jadi Aktor

Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Pepatah ini sempat membuat aktor Ringgo Agus Rahman takut.

Ya, Ringgo dulu tak mau anak-anaknya kelak ikuti jejaknya di dunia peran. Menurut dia, profesi aktor sama sekali tak menyenangkan.

"Tahu gak? Gue sempat berpikir gak akan pernah mengizinkan anak gue menjadi aktor. Menurut gue aktor itu gak keren," kata Ringgo ditemui di Jakarta baru-baru ini.

Pandangan mengenai aktor tersebut muncul ketika Ringgo menemui titik jenuh dalam kariernya. Ini karena di sering membintangi film dengan tema dan karakter serupa.

"Gue pikir, main film terus bakal menyenangkan. Ternyata, gue terjebak dalam perasaan jenuh. Tadinya gue pikir gue mencintai, ternyata tetap ada kejenuhan juga," ujar Ringgo.

Selama ini, Ringgo kerap dituntut untuk berkomedi. Padahal, dia bukankah seorang komedian dan acara komedi di televisi.

Gara-gara itu, dia menganggap bahwa akting cuma sekadar tuntutan profesi saja. Peran yang monoton juga membuatnya malas mencari ilmu akting lebih jauh lagi.

"Jadi lama-lama gue merasa kok seperti bekerja aja gitu," ucapnya.

Gara-gara itulah, Ringgo merasa aktor bukanlah profesi yang keren untuk anak-anaknya. Profesi apa pun yang dipilih anak bakal dia dukung, kecuali aktor.

Tapi anggapan tersebut sekarang telah hilang. Ringgo kini tak masalah jika anaknya mau ikuti jejaknya dalam bermain film.

Ini karena Ringgo bertemu Yandy Laurens, seorang sutradara beberapa film terakhir yang dia bintangi.

Ringgo menilai Yandy benar-benar membantu dia dalam mengembangkan karakter yang dia mainkan. Gairah dalam berakting pun kembali muncul.

"Jadi selama anak-anak ketemunya orang kayak Yandy, gue bolehin deh," kata Ringgo.