Bukan Tren Biasa, Ini Bahaya Tersembunyi di Balik Sedot Lemak

Seorang selebgram asal Medan, Sumatera Utara dilaporkan meninggal dunia usai diduga menjalani operasi sedot lemak. Bukan tren biasa, ini deretan bahaya tersembunyi di balik sedot lemak.

sedot lemak atau liposuction sering menjadi pilihan cepat bagi mereka yang ingin tampil lebih langsing tanpa perlu melakukan diet ketat pada menu makanan dan minuman.

Prosedur bedah ini biasanya dilakukan untuk menghilangkan lemak dari bagian tubuh tertentu. sedot lemak biasanya dilakukan di area perut, paha, lengan dan dagu.

sedot lemak belakangan dianggap menjadi solusi cepat untuk kamu yang ingin menghilangkan lemak setelah rutin melakukan olahraga dan diet. Tidak banyak yang tahu, proses ini juga memiliki bahaya yang patut untuk diwaspadai.

Bahaya tersembunyi di balik sedot lemak

1. Kerusakan saraf dan jaringan

Dr Richard Brown, seorang ahli bedah plastik menyebut bahwa aksi sedot lemak ini bisa menyebabkan kerusakan saraf dan jaringan kulit. Ketika proses ini terjadi, maka kamu akan merasa sakit, mati rasa dan perubahan permanen pada tekstur kulit.

2. Emboli lemak

Bahaya tersembunyi di balik sedot lemak adalah terjadinya emboli lemak. Kondisi ini cukup serius karena membuat potongan lemak masuk ke aliran darah kemudian menyumbat pembuluh darah.

3. Ketidakseimbangan cairan

Lemak yang disedot ini membuat cairan tubuh juga ikut terbuah. Alhasil tubuh mengalami ketidakseimbangan cairan yang tentu memiliki banyak kemungkinan mengenai terjadinya masalah kesehatan serius.

Meskipun memiliki aksi praktis dan cepat, proses sedot lemak sangat tidak disarankan karena memiliki bahaya tersembunyinya. Alternatif lain untuk menurunkan berat badan adalah dengan olahraga atau diet sehat.