Moms Ini Tips Supaya Asupan Kalori untuk Si Kecil Mencukupi Lewat ASI
Menjaga asupan kalori untuk buah hati sangat penting. Namun agar bisa maksimal Moms, perlu memperhatikan beberapa hal yang dianjurkan.
Bagi ibu baru, pengalaman memberikan ASI eksklusif pada buah hati menjadi tantangan tersendiri. Selain perlu adaptASI, juga dibutuhkan posisi yang nyaman bagi ibu dan bayi agar ASI bisa mengalir lancar ke mulut buah hati.
Meski begitu, Dokter Spesialis Anak dr Dimple Gobind Nagrani, SpA memberikan tips posisi menyusui yang benar dan nyaman bagi ibu dan anak untuk memastikan kalori tercukupi lewat ASI.
Pertama, Nagrani mengatakan, pastikan tubuh bayi menghadap ke tubuh ibu dalam satu garis lurus. Kemudian, carilah posisi di mana dagu bayi menempel di payudara ibu dan dada atau perut bayi menempel dengan perut ibu.
Saat menyusui, usahakan tangan ibu harus menyangga leher dan punggung bayi. Posisi ini tetapi tidak berlaku bila bayi disusui dalam posisi tidur.
Selain itu, pastikan bayi yang menyusu, posisi mulutnya terbuka lebar dan dari areola payudara, bukan puting.
Ada kalanya, ibu harus memompa ASI untuk mengosongkan payudara. Nagrani pun memberikan kiatnya, salah satunya memakai kompres hangat sebelum memompa.
Saat memompa pun, ibu harus dalam posisi yang nyaman. Sebelum proses dimulai, usahakan memijat payudara dan memompa kedua payudara.
Urusan teknis yang harus diperhatikan adalah memastikan ukuran cup pompa pas dengan payudara.
Mengenai waktu yang tepat untuk memompa ASI, ada sedikit hal yang harus diperhatikan, lantara ada perbedaan.
Hal ini tergantung dari apakah ibu memang biasa memberikan ASI perah untuk bayi, karena tidak bisa bersama dengan anak sepanjang waktu, atau ibu yang rutin menyusui secara langsung.
Bila ibu memberikan ASI perah, usahakan memompa payudara minimal enam sampai delapan kali sehari.
Namun, bila ibu menyusui secara langsung dan memompa ASI, pastikan jarak memompa sekitar 30-60 menit setelah bayi menyusui atau satu jam sebelum bayi menyusui.