konsultasi

Sabtu, 17 Desember 2022

Anak Berbakat untuk Jadi Ilmuwan? Ini Tipsnya

Moms n Dads, mungkin banyak yang tidak sadar bahwa sebenarnya anak sejak bayi sudah akrab dengan sains.


Nurakhmayani
Foto: Ilustrasi anak bermain (pexels/Cottonbro Studio)
Foto: Ilustrasi anak bermain (pexels/Cottonbro Studio)

Moms n Dads, mungkin banyak yang tidak sadar bahwa sebenarnya anak sejak bayi sudah akrab dengan sains.

Mereka belajar sains secara alami seperti menjatuhkan benda, bermain bola atau mainan lainnya saat bayi mandi di bak mandinya, memercikkan air ketika mandi di dalam bak mandi.

Cara-cara sederhana seperti itu kerap mereka lakukan dan Moms seharusnya mendukung serta membimbing mereka agar bisa membuat penemuan baru lainnya.

Selain itu, ada beberapa cara yang dapat Moms lakukan untuk mendukung ilmuwan kecil, seperti yang dikutip dari Unicef.

1.Biarkan anak Anda memimpin
Moms n Dads bisa melihat apa yang menarik minat si kecil secara alami. Seperti bermain puzzle, biarkan si kecil mencoba dengan berbagai cara untuk memasang potongan puzzle.

Moms dapat memberinya kesempatan untuk mencari tahu sendiri masalahnya dan jika mereka mengalami kebuntuan, maka bantulah menyelesaikannya.

2.Bicaralah
Moms n Dads, ajaklah mereka berbicara tentang apa yang terjadi saat mereka bermain dan bereksperimen. 

Misalnya, saat anak mandi di dalam bak mandi sambil memasukkan bola dan beberapa mainannya.

Moms n Dads dapat mengajukan pertanyaan untuk mendorong anak Anda mendapatkan pemahaman yang lebih dalam – “Mengapa menurut Anda mainan itu tetap berada di atas air dan yang lainnya tenggelam?”

3.Pergi ke luar
Moms n Dads, ada banyak hal yang bisa dijumpai dan dipelajari saat mengajak anak untuk sekadar berjalan-jalan ke taman misalnya. 
Moms n Dads dapat membicarakan tentang hewan apa yang Anda lihat, seperti apa cuacanya, dan tanaman apa yang tumbuh.

Sentuh daun dan bebatuan dengan lembut, dengarkan suara hewan dan ceritakan pengalaman yang Anda alami. 

Coba Moms n Dads tanyakan kepada mereka mengapa daun dan bunga memiliki warna dan bau yang berbeda. 

Selain itu, Moms n Dads juga bisa membicarakan cuaca dengan anak. Misalnya ketika hujan turun. Mengapa itu bisa terjadi? Biarkan anak berpikir dengan jawabannya sendiri.

Lalu Moms n Dads dapat menjelaskan proses terjadinya hujan kepada anak Anda.

4. Dorong rasa ingin tahu
Beri anak Anda berbagai benda seperti daun, kerang, batu, atau kain lembut. Ajaklah mereka untuk merasakan dan menjelajahi masing-masing.

Biarkan anak Anda menjelaskan apa yang membuat benda-benda tersebut sama atau berbeda.
Hal ini akan membuat anak penasaran dan mengeksplorasi konsep bentuk, ukuran, dan tekstur. Anda bisa mencobanya dengan makanan yang mereka makan juga: "Apakah manis atau asam?" "Apakah lembut atau renyah?"

5. Bergabunglah dalam pembelajaran
Moms n Dads harus ingat bahwa yang terpenting bukanlah memiliki semua jawaban, tetapi menjadi mitra anak Anda dalam menemukan jawabannya.

Percobaan lainnya adalah ketika anak Anda mencampur cat berwarna berbeda. Pasti akan menghasilkan warna lain lagi. Atau lihat bola mana yang memantul lebih tinggi.

Moms n Dads memang tak harus mengetahui jawaban semua pertanyaan anak. Moms bisa menulis pertanyaan yang diajukan anak Anda. Kemudian nanti bisa mencari jawabannya bersama.

Ingat, sains adalah tentang menjelajahi dan mengajukan pertanyaan - itu tidak terbatas hanya pada anak Anda. 
Jadi Moms n Dads, nikmatilah belajar bersama saat Anda memulai penemuan ilmiah.

Tag ilmuwan sains anak

Terkini