Lord Rangga Meninggal Dunia karena Sakit Paru-paru, Kenali Jenis-jenis Penyakitnya

Meninggalnya Edi Raharjo atau Ki Rangga Sasana alias Lord Rangga pada Rabu (7/12/2022) pagi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng) membuat semua penggemarnya berduka. Dari keterangan pihak keluarga diketahui jika Lord Rangga, yang populer karena pernah mengaku menjadi pemimpin Sunda Empire itu, meninggal karena sakit.

Hal tersebut disampaikan Kakak kandung Lord Rangga, Cayu Nurhemah. ‎Menurut Cayu, Lord Rangga memiliki penyakit paru-paru sejak beberapa tahun terakhir.

"Keluhannya sakit, kalau pas di sini muntah darah, sudah dua tahun yang lalu mengeluh sakit paru-paru," ujarnya.

‎Untuk diketahui, ada berbagai macam penyakit paru-paru yang bisa terjadi. 

Penyakit tersebut ditandai dengan beberapa gejala, seperti sesak napas, batuk kronis, mengi, atau nyeri dada. Meski begitu, penyakit paru biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi, kebiasaan merokok, hingga faktor keturunan.

Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit paru yang penting untuk diketahui:

• Pneumonia

Jenis penyakit paru ini terjadi karena infeksi yang menyebabkan kantung-kantung udara di dalam paru meradang dan membengkak atau sering disebut paru-paru basah. Penyebab pneumonia disebabkan infeksi bakteri, virus, atau jamur. Penularan infeksi ini bisa terjadi melalui udara yang terkontaminasi kuman dari penderita yang bersin atau batuk.

• Tuberkulosis

Penyebab penyakit paru-paru ini disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini ternyata tak hanya menyerang paru-paru, tapi bisa menyebar ke bagian tubuh lain seperti tulang, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat, dan ginjal. Bakteri penyebab TB ini dapat menyebar di udara melalui percikan dahak atau cairan dari saluran pernapasan penderita.

• Bronkitis

Penyakit ini terjadi karena peradangan di saluran bronkus yang menghubungkan tenggorokan ke paru-paru. Salah satu penyebab bronkitis yang paling umum adalah infeksi virus. Biasanya virus penyebab bronkitis ditularkan dari penderita melalui percikan dahak yang dikeluarkannya.

• Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)

PPOK merupakan peradangan paru kronis yang menyebabkan gangguan aliran udara, baik menuju maupun dari paru-paru. Jenis gangguan yang terjadi pada PPOK ada dua, yakni bronkitis kronis dan emfisema. Sementara itu, faktor utama yang meningkatkan risiko terjadinya PPOK adalah paparan asap rokok, asap bahan bakar atau uap bahan kimia.

• Asma

Penderita asma umumnya memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif. Asma tergolong penyakit kronis yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran pernapasan. Ada beberapa hal yang bisa memicu munculnya serangan asma, seperti paparan debu, asap rokok, bulu binatang, udara dingin, virus, dan zat kimia.