health

Kamis, 19 Januari 2023

Cerita Putri Bungsu Pierre Roland Divonis Diabetes Sejak Usia Tiga Tahun

Anak bungsu Pierre Roland divonis Diabetes Melitus sejak usia 3 tahun, kini terbiasa menyuntik insulin sendiri.


Yani
Pierre Roland dan anak bungsunya Efrata Taylor. (Akun IG pierrerolandc)
Pierre Roland dan anak bungsunya Efrata Taylor. (Akun IG pierrerolandc)

Masih ingat dengan Pierre Roland, aktor yang pernah dikenal dalam sinetron Gerhana di tahun 1990-an? Aktor yang dikenal dengan kemampuan aktingnya di beberapa sinteron dan film tersebut pernah dikabarkan mengidap diabetes.

Pierre yang jarang tampil di layar televisi ini, kini tinggal di Makau bersama keluarganya. Beberapa waktu lalu, Pierre Roland sempat dikabarkan sakit diabetes yang membuatnya sempat hingga tak sadarkan diri.

Kekinian penyakit serupa juga diidap sang putri bungsu, Efrata Taylor. Anak bungsunya ini diketahui sudah terkena diabetes sejak usianya masih tiga tahun, kini Efrata sudah berusia sembilan tahun.

Sejak itu, Pierre dan sang istri harus ekstra hati-hati menjaga kesehatan sang anak. Kadar gula darah Efrata pun harus dicek setiap hari dan juga harus disuntik insulin empat kali sehari, agar kadar gula darahnya selalu stabil.

Lantaran sering suntik insulin, Efrata sudah bisa menyuntikkan sendiri ke tubuhnya.

Meski begitu, pada pertengahan tahun 2022 silam, Efrata dikabarkan sempat dilarikan ke rumah sakit karena ketoasidosis atau kondisi pada saat tubuh memproduksi asam darah berlebihan sebagai komplikasi karena tubuh tidak memproduksi cukup insulin.

Kondisi ini berbahaya karena menyebabkan hilangnya kesadaran bahkan kematian.

Menurut data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), angka kejadian diabetes Melitus (DM) pada anak usia 0-18 tahun mengalami peningkatan hingga 700 persen selama jangka waktu 10 tahun. Jumlah kasus baru DM tipe-1 dan tipe-2 berbeda antar populasi dengan distribusi usia dan etnik yang bervariasi.

Sementara itu, penyebab DM tipe-1 terjadi karena banyak faktor seperti kecenderungan genetik, faktor lingkungan, sistem imun, dan sel β pankreas yang perannya masing-masing terhadap proses DM tipe-1 belum diketahui.

Secara umum, ada dua jenis diabetes yang terjadi pada anak, yaitu diabetes tipe 1 dan 2. Masing-masing jenis diabetes pada anak ini memiliki penyebab yang berbeda, berikut penjelasannya.

Untuk diabetes tipe 1 merupakan jenis yang paling sering terjadi pada anak. Kondisi ini terjadi akibat gangguan autoimun, yakni sistem kekebalan tubuh anak menyerang pankreasnya sendiri sehingga fungsi pankreas terganggu.

Kondisi ini menyebabkan pankreas tidak dapat menghasilkan atau hanya bisa memproduksi sedikit insulin. Tanpa insulin yang cukup, gula akan menumpuk di aliran darah anak, serta menyebabkan berbagai masalah pada tubuh. Berikut beberapa faktor risiko diabetes tipe 1 pada anak.

  • Genetik.
  • Memiliki orangtua atau saudara dengan jenis diabetes ini.
  • Anak mengalami penyakit infeksi virus.

Berbeda dengan tipe 1, diabetes tipe 2 umumnya terjadi karena resistensi insulin, yaitu ketika tubuh kesulitan menggunakan insulin untuk mengubah gula darah menjadi energi, meski kadar insulin dalam tubuh normal.

Tag diabetes diabetes melitus diabetes anak pierre roland

Terkini