health

Jumat, 24 Februari 2023

Selain Obesitas, Ini Bahaya SKM Saat Tumbuh Kembang Anak

Susu kental manis selain menyebabkan obesitas juga bisa mengganggu tumbuh kembang anak.


Yani
Ilustrasi susu kental manis.
Ilustrasi susu kental manis.

Beberapa waktu lalu, kabar mengenai bayi berusia 16 bulan yang memmiliki bobot badan 27 kilogram menjadi pembicaraan. Bayi yang tinggal di Kawasan Bekasi, Jawa Barat (Jabar) tersebut diduga mengonsumsi susu kental manis.

Ahli Gizi dari UM Surabaya Tri Kurniawati mengemukakkan, SKM memang banyak digemari, karena rasanya yang enak dan harganya terjangkau.

Namun pemberian SKM berlebihan juga memberikan dampak negatif pada anak. Salah satu dampaknya, yakni anak menjadi cepat kenyang.

"SKM 50 persen kandungannya adalah gula, bukan susu yang terbuat dari bahan cair. Sehingga memicu anak untuk cepat merasa kenyang dan tidak mengkonsumsi makanan yang lain," ungkapnya.

Selain itu, dampak negatif selanjutnya yaitu, kebutuhan zat gizi anak tidak terpenuhi. Hal tersebut karena kandungan SKM yang tidak memiliki mikro nutrient yang dibutuhkan anak.

"Pemenuhan dari vitamin larut dalam lemak (ADEK) dan vitamin larut dalam air yaitu vitamin B kompleks (B1, B2, Niacin, B6, asam pantotenik, biotin, asam folat, dan B12) dan vitamin C. Mineral diantaranya berupa Zink, Yodium serta Fe. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan di Pulau Jawa dan NTT menunjukkan rutin mengkonsumsi SKM juga dapat membawa gangguan status gizi pada balita," katanya.

Kemudian perkembangan kognitif anak tidak berkembang secara maksimal. Tri mengungkapkan, masa balita menjadi lebih penting karena merupakan masa yang kritis.

Apalagi pada triwulan kedua dan ketiga masa kehamilan dan dua tahun pertama setelah kelahiran disebut sebagai masa emas atau golden periode yang menjadi periode penting pertumbuhan sel-sel otak dan perkembangan yang optimal.

"Adanya gangguan kesehatan akan membawa dampak terhadap laju tumbuh kembang tubuh anak, sedangkan salah satu faktor yang dapat menentukan daya tahan tubuh seseorang anak adalah keadaan gizinya," ungkapnya.

Selain itu, ia mengemukakan, dampak lainnya yakni anak alami obesitas akibat kurangnya konsumsi variasi bahan makanan yang dikonsumsi.

Tag skm susu kental manis obesitas obesitas anak

Terkini