health

Kamis, 22 Desember 2022

Mengalami Gangguan Pencernaan, Coba deh Konsumsi Temulawak

Temulawak (Curcuma zanthorrhiza) merupakan salah satu tanaman dari sekian tanaman obat yang tumbuh di Indonesia. Sebagai tanaman obat, temulawak memiliki segudang manfaat salah satunya mengatasi gangguan pencernaan.


Nurakhmayani
Foto: Ilustrasi (kampustani)
Foto: Ilustrasi (kampustani)

Temulawak (Curcuma zanthorrhiza) merupakan salah satu tanaman dari sekian tanaman obat yang tumbuh di Indonesia. Sebagai tanaman obat, Temulawak memiliki segudang manfaat salah satunya mengatasi gangguan pencernaan. 

Moms, Temulawak sebenarnya  tanaman asli Indonesia khususnya Pulau Jawa. Kemudian menyebar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina. Kini Temulawak sudah dapat dijumpai di korea, India, Jepang, Amerika hingga ke negara-negara Eropa. 

Banyaknya negara-negara yang mengonsumsi Temulawak karena mengandung beragam senyawa yang baik untuk kesehatan, seperti terpenoid, kurkuminoid, dan xanthorrhizol. 

Senyawa-senyawa ini diketahui memiliki sifat antioksidan, antiradang, antimikroba, antikanker, dan antidiabetes.

Bagian yang paling berkhasiat untuk kesehatan dan yang paling banyak mengandung senyawa aktif adalah bagian rimpang induk dan akar Temulawak

Karena itulah Temulawak memiliki segudang manfaat, yaitu: 

1. Memperkuat imunitas tubuh

Manfaat ini berasal dari beragam nutrisi serta antioksidan yang dapat membantu kinerja sel darah putih dan produksi antibodi.

Jika daya tahan tubuh kuat, tubuh akan lebih kuat melawan berbagai kuman dan virus penyebab penyakit.

2. Mencegah dan mengatasi infeksi

Seperti yang tadi telah disebutkan diatas, Temulawak mengandung senyawa xanthorrhizol dan kurkuminoid yang berfungsi sebagai antimikroba. 

Berbagai riset menyebutkan bahwa ekstrak Temulawak dapat membasmi dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab penyakit, seperti  bakteri Salmonella dan E.coli.

Selain itu, ekstrak Temulawak juga diketahui memiliki efek antivirus dan antijamur, karena itu Temulawak bisa dikonsumsi sebagai obat herbal untuk mengatasi infeksi. 

Minuman Temulawak juga memiliki efek antiradang dan pereda demam alami, sehingga baik dikonsumsi untuk mendukung proses pemulihan saat Anda sedang sakit, misalnya demam atau flu.

3. Mengatasi gangguan pencernaan

Manfaat lainnya adalah dapat meringankan gejala gangguan pencernaan, seperti diare, sakit perut, dan sembelit. 

Selain itu, sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa Temulawak memiliki potensi manfaat untuk mengobati radang lambung atau gastritis.

Namun, efektivitas dan keamanan manfaat Temulawak yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut.

4. Menjaga kesehatan dan fungsi hati

Beberapa studi ilmiah mengungkapkan bahwa Temulawak bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan fungsi hati serta mengurangi peradangan pada hati. Ini diduga berkat efek antioksidan dan antiradang yang terdapat pada Temulawak.

Meski demikian, jika ingin menggunakan Temulawak sebagai pengobatan untuk penyakit hati, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

5. Mengendalikan kadar gula darah

Temulawak juga diketahui dapat menurunkan kadar gula dalam darah dan menjaganya tetap stabil. Manfaat Temulawak ini berasal dari efek antioksidan dan antiradang yang dapat menekan stres oksidatif dan peradangan.

Temulawak juga diketahui dapat meningkatkan efektivitas insulin dalam mengontrol gula darah.

6. Menurunkan risiko terkena penyakit kanker

Beberapa riset menyebutkan bahwa ekstrak Temulawak dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker, seperti kanker payudara, kanker serviks, dan kanker hati.

Walau begitu, Temulawak masih belum bisa digunakan sebagai pengobatan kanker. Sebab, penelitian terhadap efektivitas Temulawak dalam mengobati kanker masih sangat terbatas dan diperlukan penelitian lebih lanjut.

Manfaat lain Temulawak adalah mengontrol tekanan darah, mengurangi kolesterol, dan menjaga kesehatan otak.

Moms n Dads, meski termasuk obat herbal tetapi Temulawak dapat menimbulkan efek samping terutama jika dikonsumsi bersamaan dengan obat-obatan dari dokter. 

Temulawak juga belum terbukti aman dikonsumsi oleh semua orang. Ibu hamil  dan menyusui serta penderita penyakit tertentu, seperti gangguan empedu, maag kronis, dan kelainan darah tidak dianjurkan mengonsumsi Temulawak.

Moms n Dads, jika ingin mengonsumsi Temulawak, sebaiknya tak lebih dari 8 gram per hari dalam batas amannya untuk tubuh. 

Tag temulawak

Terkini