Melahirkan Caesar Metode ERACS Namun Tak Sesuai Ekspetasi, Tasya Kamila Stres
Tasya Kamila baru bisa jalan 15 jam usai operasi.
Tasya Kamila baru saja melahirkan anak keduanya. Kali ini dia jalani persalinan caesar dengan metode ERACS.
Hanya saja, apa yang diharapkan dari metode tersebut tak sesuai ekspetasinya. Dua jam usai melahirkan, dia belum juga bisa bergerak.
"Di hari pertama ketika bayi aku lahir, kan bayi aku langsung dibawa ke NICU, aku punya ekspektasi kalau dalam dua jam aku sudah bisa bergerak. Ternyata tidak seperti itu," kata Tasya Kamila dilansir dari laman Suara, Rabu (4/1).
Menurut Tasya Kamila, enam jam usai operasi, dirinya masih pusing dan belum bisa duduk. Dia baru bisa jalan 15 jam usai operasi.
Malah, Tasya melanjutkan, pengalaman melahirkan anak pertama tak ada gangguan berarti. Hal ini berbeda dengan yang dialami sekarang.
"Pas lahiran anak pertama aku feeling good saja, di ruang operasi juga masih bisa ngobrol kok," katanya.
"Kalau yang sekarang ini pas operasi aku ngerasa pusing, muntah-muntah. Terus ada side effect dari anestesinya yang bikin aku gatal-gatal satu badan," ujar Tasya lagi.
Gara-gara hal tersebut, Tasya tak menampik sempat stres. Sebab, dia tak bisa melakukan apa-apa untuk bayi yang baru dilahirkan.
"Itu ngebikin aku agak feeling down sedikit," ucap dia.
Tasya Kamila mengaku kondisi mentalnya baru pulih di hari kedua usai melahirkan. Dia pun sudah bisa melihat putrinya.
"Aku bisa visit bayi aku di NICU. Dari situ alhamdulillah aku jadi ngerasa lebih baik," kata Tasya Kamila.